Rabu, 08 Desember 2010

BERKENDARA MOTOR MENGGUNAKAN SANDAL? *

Mungkin kita pernah melihat seorang pengendara motor yang menggunakan sandal, apalagi kalau situasinya sedang hujan (mungkin kita juga sering melakukannya). Kata orang sih, enakan pakai sandal, kaki tidak merasakan kepanasan lalu kalau hujan, sepatu tidak basah dan lain sebagainya untuk soal alasan. Bagaimana tidak kegerahan? soalnya kaki secara bebas 'menghirup' udara dan angin secara langsung.
Padahal perilaku tersebut tidak patut kita contoh (apalagi menerapkannya), walaupun hal ini termasuk hal yang 'sepele', ternyata mengunakan sandal mempunyai resiko dan mengurangi tingkat keselamatan kita sebagai pengendara motor. Oleh karena itu Polisi Lalu Lintas menghimbau untuk tidak menggunakan sandal disaat kita menggendarai motor (rencananya peraturan bakunya akan segera dibuat), banyak memang tanggapan dari masyarakat sendiri mulai dari yang pro dengan yang kontra. Mayoritas masyarakat yang kontra akan himbauan ini beralasan karena 'ribet'.
Apabila kita melihat dari sisi lain, menggunakan sandal saat kita mengendarai sepeda motor justru mempunyai dampak negatif saat kita mengalami insiden dijalan -kecelakaan-. Mari kita lihat negatifnya menggunakan sandal disaat berkendara :

1. Pada saat kita berhenti, otomatis kaki kita turun kejalanan, sadarkah kita? yang menggunakan jalanan itu bukan hanya kita, tetapi juga orang lain. Bayangkan kalau seandainya saat kaki kita turun tiba-tiba ban kendaraan lain disamping kita melindas kaki kita? (yang menggunakan sepatu saja masih merasakan sakit, apalagi yang hanya menggunakan sandal?)
2. Sewaktu musim hujan, kita rela menyelamatkan sepatu kita supaya tidak basah tanpa menyadari betapa beartinya kaki kita yang mulus itu dan tidak dijual dipasaran (bearti kaki kita lebih mahal dari pada sepatu kita kan?). Bayangkan disaat kita menggunakan sandal sebagai alas kaki kita disaat hujan, bagaimanakah kondisi jalanan yang terkena air? pastinya basah dan licin. Daya cengkram sendal pun nyaris tidak kuat dibandingkan sepatu (apalagi sendal jepit), disaat kita bermanuver dijalan lalu tiba-tiba mengalami rem mendadak yang secara reflek kaki kita terpaksa atau otomatis turun kejalan yang licin itu, apa yang terbayang? GUBRAK.... Jatuh akibat licinnya jalanan ditambah sendal kita tidak dapat menaklukan jalanan dan bobot motor serta tubuh kita. Fatal bukan?
3. Disaat kita mengalami insiden jatuh dari motor (kecelakaan) otomatis kaki kita pun tidak luput dari dampak kecelakaan tersebut. Kaki kita yang indah itu akan mengalami cidera, mulai dari lecet hingga mata kaki kita pecah, yang pada awalnya kita berkendara karena ingin bersenang-senang akibat kelalaian itu, kaki kita menjadi 'korban'.

Fatal bukan akibat menggunakan sandal disaat kita berkendara motor?
Kaki merupakan salah satu anugrah dan pemberian dari Tuhan, maka lindungilah kaki kita yang indah dan mahal ini. Jangan kita menyepelekan hal kecil yang akhirnya membuahkan petaka.
Walaupun menggunakan sepatu itu terkesan 'ribet' dan tidak efektif dalam masalah waktu, janganlah itu sebagai suatu alasan untuk mengurangi tingkat keselamatan kita sendiri. Marilah kita berperilaku aman dalam berkendara motor dan ingatlah, Mengendarai Motor Itu Bukanlah Permainan dan Berkendara Bukan Pula Permainan.
Semoga tulisan sederhana ini dapat menggugah kita untuk tetap safety riding dalam kondisi apapun.

"KEEP ON SAFETY RIDING FOR ENJOY YOUR LIFE"


*Tulisan ini juga saya terbitkan di http://www.rascal-bikerscommunity.co.cc/2010/12/berkendara-motor-menggunakan-sandal.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Keberhasilan dirasakan sebagai amat manis dan indah, bagi mereka yang belum berhasil.

(Mario Teguh)

Followers